Hidup Sehat – Ubur-ubur merupakan salah satu hewan laut yang tidak memiliki otak, tulang, paru-paru dan usus. Akan tetapi hewan ini memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, mengapa demikian?
Sebagian besar tubuh ubur-ubur terdiri dari air, protein serta tidak memiliki kolesterol atau lemak. Hewan ini juga mengandung sejumlah kecil gula, hal inilah yang menjadi alasan bahwa ubur-ubur dianggap sebagai makanan bergizi.
Berikut beberapa manfaat mengonsumsi ubur-ubur:
1. Mencegah asma
Penyakit asam cukup banyak terjadi pada anak-anak bahkan bayi. Mengosumsi ubut-ubur sebagai obat tradisional dapat menurunkan risiko perkembangan penyakit asma. Ubur-ubur mengandung senyawa khusus yang bisa menurunkan risiko asma dan bisa dikonsumsi sejak bayi masih dalam kandungan.
2. Baik untuk ibu hamil
Sebuah studi menunjukkan bahwa ubur-ubur kaya akan protein yang bermanfaat bagi pertumbuhan bayi dalam kandungan serta memberikan perlindungan kesehatan bagi si ibu.
Ibu yang sedang mengandung sangat baik mengosumsi ubur-ubur yang dapat mengurangi kemungkinan terjadinya kelahiran prematur, dan dapat membantu meningkatkan kesehatan anak secara keseluruhan.
3. untuk menu diet
Ubur-ubur banyak mengandung berbagai sumber nutrisi yang bisa membuat tubuh lebih sehat dan bertenaga. Mengonsumsi ubur-ubur juga sangat disarankan untuk orang yang sedang melakukan program diet.
4. Kesehatan mata dan otak
Tubuh tidak memiliki mekanisme yang diperlukan untuk pemulihat sel-sel pada mata dan otak. Salah satu cara memperolehnya adalah melalui makanan. Senyawa asam lemak Omega-3 yang dimiliki ubur-ubur adalah senyawa yang sangat penting untuk mata dan otak.
5. Mencegah penyakit kardiovaskular
Sebuah studi menunjukkan bahwa orang yang mengosumsi ubur-ubur setidaknya dua kali seminggu tidak memiliki masalah dengan pembekuan darah. Ubur-ubur dapat membantu menurunkan tekanan darah tinggi karena mengandung zat asetikolin.
Zat ini bekerja untuk membantu mencegah penyempitan pembuluh darah. Mengosumsi ubur-ubur juga dapat mengurangi kadar kolesterol tinggi pada pasien dengan masalah jantung.
6. Mengatasi batuk berdahak
Konsumsi ubur-ubur yang sudah dimasak dengan cuka bisa membantu mengatasi penyakit batuk berdahak. Ubur-uburmengandung senyawa aktif yang bisa memerangi semua bakteri dan bersifat membersihkan paru-paru.
Sebaiknya hindari mengosumsi ubur-ubur mentah karena mengandung bakteri yang bisa menyebabkan penyakit tertentu.
7. Mengurangi risiko demensia
Ubur-ubur mengandung protein pengikat kalsium, protein genetik alami yang bermanfaat untuk peningkatan memori. Protein ini pentung seiring bertambahnya usia.
Lansia yang mengosumsi ubur-ubur dua kali dalam seminggu tidak mudah terkena demensia dan penyakit lainnya yang umum menyerang lansia. Hal ini dikarenakan ubur-ubur mengandung zat yang dapat melindungi sel-sel otak.
8. Peradangan dan mencegah keriput
Ubur-ubur biasanya digunakan untuk mengurangi peradangan pada pasien dengan psoriasis atau penyakit peradangan lainnya. Ubur-ubur yang mengandung kolagen yang tinggi bermanfaat dalam pengobatan radang sendi dan membantu mencegah keriput pada kulit.
9. Diabetes
Mengosumsi ubur-ubur juga membantu mengatur kadar gula pada pasien penderita diabetes. Selain itu, penelitian terbaru menunjukkan bahwa mengosumsi ubur-ubur dapat meningkatkan mood.
Ubur-ubur dapat menjadi salah satu menu makanan Anda. Akan tetapi, ingat komsumsilah ubur-ubur dalam takaran yang cukup, diproses secara higienis, dan dimasak sampai matang. Hal ini mencegah kemungkinan terkena masalah kesehatan di kemudian hari.